Sensor ultrasonik bekerja berdasarkan prinsip
pantulan gelombang suara, dimana sensor ini menghasilkan gelombang suara yang
kemudian menangkapnya kembali dengan perbedaan waktu sebagai dasar
penginderaannya. Perbedaan waktu antara gelombang suara dipancarkan dengan
ditangkapnya kembali gelombang suara tersebut adalah berbanding lurus dengan
jarak atau tinggi objek yang memantulkannya. Jenis objek yang dapat diindera
diantaranya adalah: objek padat, cair, butiran maupun tekstil. Objek padat contohnya : batu, rumah, manusia, Cair contohnya : minyak, air, Butiran contohnya : pasir, debu, partikel.
Gelombang ultrasonic merambat melalui udara dengan kecepatan 344 meter per detik, mengenai obyek dan memantul kembali ke sensor ultrasonik. Gelombang ini hanya bisa
didengar oleh makhluk tertentu seperti kelelawar dan ikan paus.Gelombang ultrasonik bekerja pada frekuensi mulai 20
kHz hingga sekitar 20 MHz. Frekuensi kerja yang digunakan dalam gelombang
ultrasonik bervariasi tergantung pada medium yang dilalui, mulai dari kerapatan
rendah pada fasa gas, cair hingga padat.Secara matematis gelombang ultrasonik
dapat dirumuskan sebagai berikut : s = v.t/2
s : jarak (meter)
v : kecepatan suara (meter/detik)
t : waktu (detik)
Ide pengembangan :
Sensor
Ultrasonik Ping))) Parallax merupakan salah satu sensor yang banyak digunakan di
kalangan industri elektro di Indonesia. Ping))) merupakan satu set transmitter
dan receiver ultrasonik yang berfungsi untuk mengukur jarak. Sensor PING merupakan sensor ultrasonik yang dapat mendeteksi jarak
obyek dengan cara memancarkan gelombang ultrasonik dengan frekuensi 40
KHz dan kemudian mendeteksi pantulannya. Sensor ini bisa di kembangkan pada sepasang sepatu bagi orang-orang buta. Dengan sensor Ultrasonik Ping))) Parallax orang buta tidak perlu khawatir saat berjalan agar tidak menabrak sesuatu dan tidak perlu repot-repot menggunakan tongkat untuk berjalan. Prinsip kerjanya simpel, apabila sensor yang dipasang pada sepatu tersebut mendekati suatu benda, ia akan memberikan alarm atau bunyi pada pemakainya, sehingga pemakai dapat menghindari tabrakan pada benda tersebut.
Sumber :
http://xsensor232.blogspot.com/2011/05/sensor-ultrasonik.html
http://fahmizaleeits.wordpress.com/2010/10/30/sensor-jarak-ping-paralax/ping/
http://fahmizaleeits.wordpress.com/2010/10/30/sensor-jarak-ping-paralax/ping/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar